Minggu, 08 Desember 2013

Posted by Unknown |
I    PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang
Kata manajemen mungkin berasal dari Bahasa Italia (1561) meneggiare yang berarti “mengendalikan”, terutamanya “mengendalikan kuda” yang berasal dari bahasa latin manus yang berarti “tangan”. Kata ini mendapat pengaruh dari bahasa prancis menege yang berarti “kepemilikan kuda” (yang berasal dari Bahasa Inggris yang berarti seni mengendalikan kuda), diman istilah inggris ini juga berasal dari bahasa iatalia. Bahasa prancis lalu mengadopsi kata ini dari bahsa inggris menjadi management, yang memiliki arti seni melaksanakan dan mengatur.
Namun, banyak pakar-pakar lain yang mendefenisikan arti manajemen itu sendiri, seperti George R Terry, mengatakan bahwa manajemen ialah pencapaian tujuan yang ditetapkan terlebih dahulu dengan mempergunakan kegiatan orang lain. Dalam Encyclopedia of the Social Sciense dikatakan bahwa manajemen ialah suatu proses, dimana pelaksanaan suatu tujuan tertentu diselenggarakan dan diawasi. Harold Koontz dan Cyril O’donnel, manajemen ialah usaha mencapai suatu tujuan tertentu melalui kegiatan orang lain. Haiman, mengatakan bahwa manajemen ialah fungsi untuk mencapai sesuatu melalui kegiatan orang lain dan mengawasi usaha-usaha individu untuk mencapai tujuan bersama. Sehingga dapat disimpulkan beberapa pokok penting dalam manjemen yaitu, adanya tujuan yang ingin dicapai, tujuan dicapai dengn mempergunakan kegiatan ornag lain, dan kegiatan-kegitan orang lain iu harus dibimbing dan diawasi.
Dalam manajemen juga terdapat beberapa fungsi, yaitu:
  1. Perencanaan (planning) adalah memikirkan apa yang akan dikerjakan dengan sumber yang dimiliki. Perencanaan dilakukan untuk menentukan tujuan perusahaan secara keseluruhan dan cara terbaik untuk memenuhi tujuan itu. Manajer mengevaluasi berbagai rencana alternatif sebelum mengambil tindakan dan kemudian melihat apakah rencana yang dipilih cocok dan dapat digunakan untuk memenuhi tujuan perusahaan. Perencanaan merupakan proses terpenting dari semua fungsi manajemen karena tanpa perencanaan, fungsi-fungsi lainnya tak dapat berjalan.
  2. Pengorganisasian (organizing) dilakukan dengan tujuan membagi suatu kegiatan besar menjadi kegiatan-kegiatan yang lebih kecil. Pengorganisasian mempermudah manajer dalam melakukan pengawasan dan menentukan orang yang dibutuhkan untuk melaksanakan tugas-tugas yang telah dibagi-bagi tersebut. Pengorganisasian dapat dilakukan dengan cara menentukan tugas apa yang harus dikerjakan, siapa yang harus mengerjakannya, bagaimana tugas-tugas tersebut dikelompokkan, siapa yang bertanggung jawab atas tugas tersebut, pada tingkatan mana keputusan harus diambil.
  3. Pengarahan (directing) adalah suatu tindakan untuk mengusahakan agar semua anggota kelompok berusaha untuk mencapai sasaran sesuai dengan perencanaan manajerial dan usaha.
1.2  Rumusan Masalah
            1.      Apakah yang dimaksud dengan sarana manajemen?
            2.      Ada berapa sarana yang digunakan dalam pelaksanaan suatu manajemen?
            3.     Apabila ada salah satu sarana yang tidak terpenuhi, mungkinkah kegiatan manajemen dapat berjalan              dengan lancar dan sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan?

1.3  Tujuan
1.      Untuk menjelaskan pengertian dari sarana manajemen.
2.      Untuk menjelaskan sarana dalam manajemen.
3.      Untuk mengetahui keberhasilan suatu manajemen apabila ada salah satu sarana yang tidak terpenuhi.

1.4  Manfaat
            1.      Dapat mengetahui pengertian dari sarana manajemen.
            2.      Dapat mengetahui sarana dalam manejemen.
            3.      Dapat mengetahui keberhasilan suatu manajemen apabila ada salah satu sarana yang tidank dipenuhi.

II    PEMBAHASAN

2.1 Definisi sarana majemen (tools)
Untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan diperlukan alat-alat sarana (tools). Sarana manajemen (tools) merupakan syarat suatu usaha untuk mencapai suatu hasil yang telah ditetapkan. Tools (sarana) tersebut dikenal 6m, yaitu Men, Money, Materials, Machines, Methods, dan Markets. Kesemuanya  disebut sumberdaya.

2.2 Sarana Manajemen
1. Man
Sarana penting atau sarana utama dari setiap manajer untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan terlebih dahulu adalah manusia (men dan women). Berbagai macam aktivitas yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan dan aktivitas itu dapat kita tinjau dari sudut proses, seperti : planning, organizing, staffing, directing, dan controlling. Dapat juga kita tinjau dari sudut bidang, seperti: penjualan, produksi, keuangan, personalia dan sebagainya. Untuk melakukan berbagai aktivitas tersebut kita perlukan manusia. , sebab pada dasarnya manusia adalah makhluk kerja. Oleh karena itu, manajemen timbul karena adanya orang-orang yang berkerja sama untuk mencapai tujuan.Tanpa adanya manusia, manajemen tidak akan mungkin mencapai tujuannya. Harus diingat bahwa manajer adalah orang yang mencapai hasil melakukan orang lain.
                
2. Money
Untuk melakukan berbagai aktivitas diperlukan uang, seperti upah atau gaji orang-orang yang membuat rencana, mengadakan pengawasan, bekerja pada proses produksi, membeli bahan-bahan, peralatan dan sebagainya. Maka dari itu,  Tidak dapat di hindari bahwa uang  sangat  di butuhkan. Uang merupakan salah satu unsur dari sarana manajemen. Uang merupakan alat tukar atau pengukur nilai serta sebangai transaksi jual beli. Besar kecilnya hasil kegiatan dapat di ukur dari jumlah uang  yang  beredar dalam perusahaan. Maka dari itu perusahaan memerlukan  uang., karena uang  sebagai  biaya ataupun modal. Akan tetapi biaya ataupun modal merupakan jumlah yang diinvestasikan dalam bentuk bahan dan tidak dapat di investasikan dalam bentuk lainnya sebelum bahan tersebut jadi dan terjual  sehingga menjadi uang. Dan jika uang diinvestasikan di bank maka dapat diharapkan pengembalian atas uang itu. Oleh karena itu  uang merupakan alat (tools) yang penting untuk mencapai tujuan karena segala ssesuatu harus diperhitungkan secara rasional. Hal ini akan berhubungan dengan berapa uang yang harus disediakan untuk membiayai gaji , tenaga kerja, alat-alat yang dibutuhkan dan harus dibeli serta beberapa hasil yang akan dicapai dari suatu organisasi.
Uang sebagai sarana manajemen harus digunakan sedemikian rupa agar tujuan yang ingin dicapai bila dinilai dengan uang lebih besar dari uang yang digunakan untuk mencapai tujuan tersebut. Kegagalan atau ketidaklancaran proses manajemen sedikit banyak ditentukan atau dipengaruhi oleh perhitungan atau ketelitian dalam menggunakan uang.
             3.      Materials
 Materi terdiri dari bahan setengah jadi (raw material) dan bahan jadi. Dalam dunia usaha untuk mencapai hasil yang lebih baik, selain manusia yang ahli dalam bidangnya juga harus dapat menggunakan bahan/materi-materi sebagai salah satu sarana. Sebab materi dan manusia tidaki dapat dipisahkan, tanpa materi tidak akan tercapai hasil yang dikehenda.
Bahan (materials) tidak harus diartikan sebagai logam seperti dalam industri. Bahan bisa berarti informasi yang diolah misalnya dalam perkantoran atau lembaga pendidikan. Dalam proses pelaksanaan kegiatan, manusia menggunakan bahan-bahan (materials), karenanya dianggap pula sebagai alat atau sarana manajemen untuk mencapai tujuan. Demikian pula dalam proses pelaksanaan kegiatan, terlebih dahulu kemajuan teknologi dewasa ini, manusia bukan lagi sebagai pembantu bagi mesin seperti pada masa sebelum revolusi industri, makahan sebaliknya mesin telah berubah kedudukannya sebagai pembantu manusia. 
             4.      Methods (metode)
Secara etimologis, metode berasal dari kata 'met' dan 'hodes' yang berarti melalui. Sedangkan istilah metode adalah jalan atau cara yang harus ditempuh untuk mencapai suatu tujuan. Sehingga 2 hal penting yang terdapat dalam sebuah metode adalah : cara melakukan sesuatu dan rencana dalam pelaksanaan.
Metode merupakan suatu cara atau tata cara yang dilakukan untuk mempermudah serta memberikan kelancaran dalam jalannya suatu  pekerjaan. Dalam melaksakan kerja, sangat dibutuhkan metode-metode kerja. Metode kerja tersebut sangat dibutuhkan karena dengan menggunakan metode kerja yang baik akan memberikan kemudahan serta memberikan kelancaran dalam jalanya suatu pekerjaan.
Pengertian lain dari metode adalah cara teratur yang digunakan untuk melaksanakan suatu pekerjaan agar tercapai sesuai dengan yang dikehendaki, atau cara kerja yang bersistem untuk memudahkan pelaksanaan suatu kegiatan  guna mencapai tujuan yang di tentukan.
Sebuah metode dapat dinyatakan sebagai penetapan cara pelaksanaan suatu tugas dengan memberikan berbagai pertimbanagan-pertimbangan untuk suatu sasaran, pertimbangan tentang fasilitas-fasilitas yang tersedia, pertimbangan penggunaan waktu, pertimbangan dalam  penggunaan uang, serta pertimbangan dalam kegiatan suatu usaha.
Metode dapat didefinisikan sebagai  sarana yang digunakan untuk mempermudah jalannya suatu kegiatan atau pekerjaan. Namun ada  beberapa hal yang perlu diingat dalam  penggunaan  metode ke dalam suatu  usaha atau kegiatan, yaitu  meskipun metode yang digunakan baik bahkan dapat dibilang sangat baik tetapi apabila hal tersebut tidak diimbangi dengan kualitas seseorang yang melakukan metode tersebut maka hasil yang akan di dapatkan pastinya tidak akan dapat memuaskan.
Sebagus apapun metode yang akan dilakukan atau dipergunakan maka hasilnya kembali lagi pada siapa yang akan melaksakan atau mengguanakan metode tersebut yaitu manusianya sendiri. Semua metode tidak akan berguna apabila manusia yang. menjalankanya tidak mengerti silsilah atau tidak mengerti bagaimana cara penggunaan metode tersebut. Dan metode tersebut baru akan berhasil apabila manusia yang menjalankan atau mengerjakannya sesuai sesuai dengan kualitas metode tersebut. Metode yang baik akan terealisasi dengan baik apabila manusia yang mengerjakannya berkualitas dan mengerti bagaimana cara menjalankan metode tersebut.
Jadi, suatu kegiatan atau pekerjaan dapat dikatagorikan berhasil menggunakan suatu meode kembali lagi kepada manusia yang menggunakannya. Dapat diartikan semuanya kembali kepada manusianya sendiri.
             5.      Markets
Bagi badan yang bergerak di bidang industri , maka sarana manajemen penting lainnya ialah pasar (markets). Market atau pasar adalah tempat di mana organisasi menyebarluaskan (memasarkan) produknya. Memasarkan produk sudah barang tentu sangat penting sebab bila barang yang diproduksi tidak laku, maka proses produksi barang akan berhenti. Artinya, proses kerja tidak akan berlangsung. Oleh sebab itu, penguasaan pasar dalam arti menyebarkan hasil produksi merupakan faktor menentukan dalam perusahaan. Agar pasar dapat dikuasai maka kualitas dan harga barang harus sesuai dengan selera konsumen dan daya beli (kemampuan) konsumen.
 Tanpa adanya pasar bagi hasil produksi, jelas tujuan perusahaan industri tidak mungkin akan tercapai. Salah satu masalah pokok bagi perusahaan industri adalah minimal mempertahankan pasa yang sudah ada, bila mungkin berusaha mencari pasar baru bagi hasil produksinya. Oleh karena itulah, salah satu tujuan manajemen penting lainnya khusus bagi perusahaan industri dan umumnya bagi semua badan yang bertujuan untuk mencari laba markets atau pasar.
Berkenaan dengan unsur-unsur atau sumber daya ini harus diingat bahwa semua itu tidak tersedia secara berlimpah-limpah. Ada keterbatasan yang mengakibatkan pemanfaatannya harus dilakukan sehemat dan secermat mungkin. Dengan demikian proses manajemen yang baik harus bisa memanfaatkan keterbatasan tersebut untuk pencapaian tujuan yang telah ditetapkan.
             6.      Machine
          Dalam kegiatan perusahaan, mesin sangat diperlukan. Penggunaan mesin akan membawa kemudahan atau menghasilkan keuntungan yang lebih besar serta menciptakan efesiensi kerja.
Machine atau mesin peralatan yang dimiliki oleh kegiatan usaha yang digunakan untuk memberi kemudahan mengelola dan menghasilkan produk untuk memenuhi kebutuhan konsumen dan tindakan lebih lanjut bagi perusahaan lain untuk lebih menciptakan nilai ekonomis tinggi, sehingga dapat menghasilkan keuntungan yang lebih besar serta menciptakan efisiensi kerja.  

III    PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Manajemen adalah kolektivitas orang-orang yang melakukan aktivitas manajemen. Jadi dengan kata lain, segenap orang-orang yang melakukan aktivitas manajemen dalam suatu badan tertentu. Dalam pelaksanaan manajemen ada beberapa fungsi diantaranya yaitu Perencanaan (planning),  Pengorganisasian (organizing), Pengarahan (directing).  
Untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan diperlukan alat-alat sarana (tools). Tools merupakan syarat suatu usaha untuk mencapai hasil yang ditetapkan. Tools tersebut dikenal dengan 6M, yaitu men, money, materials, machines, method, dan markets. Maka, dengan pelaksanaan sarana manajemen yang tepat semua dapat dikendalikan dengan baik dan sesuai dengan apa yang harapakan di awal perencanaan.

3.2 Saran

Dalam pelaksaan manajemen yang unggul maka diperlukan perencanaan yang seksama, pertimbangan dan pengambilan keputusan yang sehat, implementasi dan pemantauan keputusan dan pengoperasian yang hati-hati dan kreatif, serta kepedulian terhadap karyawan dan hasilnya, yang didasarkan pada ketrampilan manajemen serta gaya manajemen kelas satu. Ketrampilan ini mencakup perencanaan, pengorganisasian, penyusunan staff, pembuatan keputusan, penganggaran, inovasi, komunikasi, representasi, pengendalian, pengarahan dan pemberian motivasi, hubungan personal.


DAFTAR PUSTAKA
http://www.wattpad.com/82304-4-tingkatan-manajerp=2/
http://ridwaniskandar.files.wordpress.com/2009/05/5-sarana-manajemen.pdf/
http://www.managementaccountingsystems.com/18/alat-alat-tools-manajemen.html/


4 komentar:

  1. Kalo modal (money), termasuk sarana manajemen gak ?

    BalasHapus
  2. Kalau salah satu sarana manejemen gak ada bagsimana

    BalasHapus